Selain anjuran untuk mengikuti lafaz azan muazin sebagaimana disabdakan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam,
إذا سَمِعتُم المؤذِّنَ فقُولوا مثلَ ما يقولُ
“Jika kalian mendengar azan, maka ucapkanlah sebagaimana ucapan muazin.” (HR. Muslim no. 384)
Kita juga disunahkan untuk membaca doa setelah adzan yang dikumandangkan muazin. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ: اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ، وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ، آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ، وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ، حَلَّـتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Barangsiapa yang setelah selesai mendengar azan kemudian berdoa dengan,
Allahumma rabba haadzihid da’watit taammah, wasshalaatil qaaaimah, aati muhammadanil wasiilata wal fadhiiilata, wab’atshu maqaaman mahmuuda alladzii wa’adtah
(Ya Allah, Pemilik seruan yang sempurna ini dan sholat yang ditegakkan, anugerahkanlah kepada Nabi Muhammad; wasilah (kedudukan yang tinggi di surga) dan keutamaan (melebihi seluruh makhluk), dan bangkitkanlah beliau dalam kedudukan terpuji (memberi syafa’at) yang telah Engkau janjikan)
Maka, ia berhak mendapatkan syafaatku kelak di hari kiamat.” (HR. Bukhari no. 579)
Demikianlah, doa yang selayaknya tidak ditingalkan seorang muslim ketika mendengar azan. Lebih-lebih menyibukkan diri untuk mengobrol hal yang tidak penting padahal ada sebaik-baik seruan yang tengah dikumandangkan.
Semoga Allah Ta’ala memberkahi kita semua.
Penulis: Muhammad Nur Faqih, S.Ag.
https://muslim.or.id/79609-doa-setelah-adzan.html
No comments:
Post a Comment